Sabtu, 29 April 2023

BERIKAN MOTIVASI PADA ANAK DENGAN CINTA

BERIKAN MOTIVASI PADA ANAK DENGAN CINTA

Hasil berbincang bincang dengan beberapa orang tua yang anaknya mengalami masalah dalam penyusunan skripsi atau tugas akhir kuliahnya/studinya, diperoleh data bahwa ada orang tua yang anaknya tidak dapat menyelesaikan skripsinya, karena beberapa hal, seperti kesulitan memperoleh data, kesulitan dalam komunikasi dengan orang yang membimbingnya, kesulitan dalam hal biaya, kesulitan dalam hal menemui orang-orang yang sangat di perlukan datanya, atau karena rasa malas karena masalah tertentu pada diri anak.  Kesulitan adalah hal biasa pada setiap kita yang sedang melakukan sesuatu usaha, karena jarang sekali kita menemukan usaha yang betul betul mulus tanpa hambatan dan rintangan.   
Begitu pula dalam hal jodoh.  Adakalanya kita menjumpai rekan saudara atau bahkan anak dari rekan kita yang belum juga menemukan jodohnya.  
Apabila usaha kita memang betul betul mulus tanpa hambatan itu dikarenakan factor nasib, yang mungkin tidak dijumpai oleh semua orang.  Anggaplah kita termasuk orang yang nasibnya sama seperti kebanyakan orang yaitu menemui hambatan meskipun hambatan yang kecil.  
Nah bagaimana peranan kita sebagai orang tua jika kita memiliki anak yang mengalami kesulitan tersebut. Apa yang sebagiknya kita lakukan
1. Jangan menanyakan kapan. Seperti kapan selesai kulianya, kapan wisudanya, kapan menikahnya. 
Pertanyaan kapaan seolah-olah mengintimidasi dan mendesak orang untuk segera.  Padahal ia masih belum siap. Padahal ia masih sedang mengalami kesulitan, padahal ia sedang dalam kegelisahan.  Pertanyaan seperti itu bukan memotivasi tetapi justru menyudutkan.  
2. Jangan menanyakan mengapa, seperti mengapa kamu kulian kok nggak selesai selesai. Mengapa kamu kok sampai saat ini belum menemukan jodoh.
Pertanyaan mengapa seolah olah menunjukkan bahwa orang tersebut seolah olah memiliki kekurangan, seolah olah memiliki kelemahan, seolah olah tidak berusaha, yang pada dasarnya juga terkesan menyudutkan.
3. Jangan menanyakan bagaimana sih.  Seperti bagaimana sih kamu ini menyelesaikan skripsi seperti itu aja kok nggak selesai selesai, bagaimana sih kamu ini mencari jodoh kok nggak dapet dapet padahal banyak sekali laki laki tampan yang juga sama sedang mencari jodoh atau perempuan yang cantik yang juga belum menikah.
Pertanyaan bagaimana sih memiliki makna yang lebih tajam dari pada mengapa.  Karena pertanyaan itu sepertinya pertanyaan yang tidak bijaksana.
4. Jangan membanding bandingkan dengan orang lain yang lebih sukses.  Sebagian orang tidak suka di banding bandingkan dengan orang lain.  apalagi kalau dibandingkan dengan orang yang lebih sukses.  Memdanginkan anak dengan orang lain yang lebih sukses terkesan menyudutkan anak, apalagi kalau anak di bandingkan dengan rekannya, saudaranya, adik atau kakanya  yang lebih sukses.  Sementara anak kita sedang dalam masalah. 
5. Jangan menanyakanan masalah anak dihadapan orang lain.  Orang tua terkadang sengaja menceritakan kekurangan anak dihadapan orang lain dengan tujuan supaya orang lain juga menasehati anak kita.  
Menceritakan anak dihadapan orang lain sama saja dengan menyudutkan atau membuli anak kita sendiri dihadapa orang lain.  Orang tua sebaiknya berhenti menanyakan pada anak kita tentang kekuragannya pada orang lain kemudian menceritakannya pada orang lain karena itu justru akan membuat ia tertekan dan memunculkan rasa malas.  Karena malas tidak hanya sifat atau karakter, tapi juga ada factor penyebab mengapa anak jadi malas.  Rasa malas bisa disebabkan karena seseorang kehilangan cinta (lose of love) atau kehilangan motivasi (lose motivation)
6. Jangan menyebut kekurangan anak di hadapan orang lain.   Adakalanya orang tua terkadang menyebut kekurangan anak pada rekannya, seperti Si Andi ini pendiam, pemalu, penakut, cengeng, atau pemalas, apalagi sudah menyebut kekurangan kemudian membandingkan dengan rekannya, adiknya, atau kakaknya yang memiliki kelebihan.  Ini sangat berpengaruh besar bisa memunculkan anak kehilangan motivasi (lose motivation) bahkan kehilangan cinta (lose of love)
7. Hindari marah dalam memotivasi anak.  Jika ada orang yang mengatakan “Saya ini marah pada kamu karena sayang” itu merupakan perkataan yang kurang tepat.  Karena marah memiliki maknaa yang berbeda dengan bersikap tegas dan keras.  Marah merupakan sikap yang tidak terkendali.  Ketika seseorang marah, maka ia akan mengungkapkan hal hal yang diluar kendalinya seperti kata kata kasar, membentak, mengungkap jasa, mengungkap kekurangan, menghina, membongkar rahasia, fitnah, janji palsu, atau bahkan tindakan fisik seperti pemukulan, atau tindakan psikis seperti ancaman. 
Marah bukanlah cara yang tepat untuk memotivasi.  Bersikap tegas dan lebih keras bisa dibenarkan sebagai jalan terakhir. Tetapi marah jangan pernah dilakukan karena akibat marah tidak akan pernah terlupakan sampai kapan pun.  Kata kata pedas seseorang akibat marah akan menjadi sampah yang tetap tersimpan di hati orang yang dimarahi. 

Kesimpulannya
lose motivation atau lose of love pada anak akan membuat anak jadi pemalas. 
Orang tua jangan selalu menyalahkan anak, tapi orang tua harus introspeksi dan melakukan perubahan terhadap motivasi mungkin selama ini kurang tepat terhadap anak.

ETIKA DAN AKHLAK - TAU DIRI

ADAB (ETIKA DAN AKHLAK) TAU DIRI

Pernahkah suatu ketika anda melihat si ayah sibuk mencuci motor, menyapu halaman, sementra ibu sibuk memasak di dapur, menyetrika pakaian, sementara Anda hanya tidur di dalam kamar saja.  Pernahkah Anda melihat semua rekan rekan Anda sibuk bergotong royong membersihkan kelas, ada yang menyapu lantai, ada yang membersihkan kaca, ada yang mengelap meja kursi, dan ada yang menempelkan gambar di dinding kelas, sementara Anda hanya diam saja.  Nah sikap diam saja itu  menunjukkan bahwa Anda tidak tau diri.
Orang yang tidak tau diri itu akan diberikan oleh orang lain, akan diacuhkan oleh rekan rekannya, mudah dilupakan oleh orang lain, bahkan akan ditinggalkan oleh rekan-rekannya.
Oleh karena itu jadilah orang yang tau diri dengan ikut membantu pekerjaan orang tua, membantu pekerjaan rekan rekan dikelas, ikut berpartisipasi pada kegiatan kelompok, gotong royong, membantu orang yang sedang dalam kesulitan, membantu guru menghapus papan tulis, dan lain sebagainya. 
Ciri orang yang tau diri
  1. Orang yang tau diri itu akan merasa dirinya tidak nyaman kalau melihat orang lain sibuk sementara ia hanya diam saja. Orang yang tau diri itu akan tergerak hatinya untuk selalu membantu, dan ikut berpartisipasi pada setiap kegiatan.
  2. Ciri orang yang tau diri itu akan selalu  menawarkan dirinya untuk membantu orang lain, seperti ketika melihat bapak atau ibu guru membawa tas, laptop, LCD, buku, maka ia akan menawarkan dirinya untuk membantu bapak ibu guru tersebut.
  3. Orang yang tau diri itu tidak ikut mencampuri urusan orang lain, meskipun ia bekerja membantu urusan orang lain.
  4. Orang yang tau diri itu tidak memaksakan orang lain untuk menyelesaikan masalah pribadinya,  tapi ia akan bersabar menunggu jawaban, menunggu balasan, menunggu kesimpulan, menunggu waktu kapan orang lain bisa membantu, jika membutuhkan bantuan orang lain
  5. Orang yang tau diri itu  tidak akan bersikap sombong, karena ia tahu siapa dirinya, karena kelebihan yang kita miliki pada hakikatnya hanyalah titipan dari Allah SWT, Tuhan yang memiliki alam semesta
  6. Orang yang tau diri itu bisa menempatkan dirinya di tengah tengah kehidupan orang lain. Mengapa? Karena orang yang tau diri itu merasa dirinya sebagai bagian dari orang lain sehingga ia akan menempatkan dirinya di tengah tengah orang lain sesuai dengan kondisi, dan kemampuan yang ia miliki
TIPS untuk betah tinggal dengan orang lain
Jika sekolah anda jauh dari tempat tinggal sehingga mengharuskan Anda tinggal dengan paman, bibi, atau orang lain maka rahasia untuk bisa betah tinggal dengan orang lain itu adalah tau diri.  Bagaimana caranya:
  • Jika melihat rumah kotor yang membuat kita tidak nyaman, segera disapu atau dibersihkan,
  • Jika melihat bibi sibuk di dapur, atau paman sibuk membersihkan halaman atau pekerjaan lainnya yang bisa kita bantu, segera dibantu paman dan bibi kita meskipun ia tidak menyuruh kita.
  • Bantu mengasuh/momong anak paman dan bibi kita
  • Bantu mengajari anak paman dan bibi kita.  Tapi harus kita ingat, bahwa mengajari bukan berarti menyelesaikan pekerjaannya.
  • Jangan sampai kehadiran kita menambah beban pikiran paman dan bibi kita. Caranya selesaikan pekerjaan kita sendiri, jangan malas, jangan melakukan perbuatan yang melanggar aturan, anggap paman dan bibi adalah orang tua kita, jika dimarahi segera meminta maaf, jangan pernah melawan, dan bersikaplah santun.
  • Buat orang orang di sekitar kita jadi senang dengan kehadiran kita.
Kita disebut sukses tinggal menumpang dengan orang lain jika pada saat kita berpamitan pulang orang tersebut akan merasa sangat kehilangan, bahkan terkadang kepergian kita ditangisi oleh orang lain.

ETIKA DAN AKHLAK BERTAMU

ADAB (ETIKA DAN AKHLAK) BERTAMU
Bertamu atau silaturahmi adalah kewajiban bagi setiap kita agar kita bisa untuk saling mengunjungi, saling memahami, saling menjaga, dan saling membantu satu dengan lainnya.  Namun jika kita ingin bertamu ada beberapa hal yang harus kita ketahui agar kujungan bertamu kita bisa membuat orang yang kita kunjungi menjadi bahagia dan tidak merepotkan.  Berikut adab kitika kita bertamu:
1. Memberi informasi.  Jika kita ingin bertamu sebaiknya memberi informasi terlebih dahulu, apalagi di jaman modern saat ini kita bisa berkomunikasi melalui ponsel walau tidak  bertatapan langsung, kapan saja dan dimana saja.  Tujuan memberi informasi terlebih dahulu agar tuan rumah siap dengan kedatangan kita.  Karena jika saat kita bertamu tuan rumah punya rencana penting,  maka ia akan bingung dengan kedatangan kita. 
2. Mengucapkan salam.  Ucapkan salam dan mengetuk pintu terlebih dahulu saat akan masuk ke rumah rekan yang kita kunjungi, dan tunggu hingga tuan rumah mempersilahkan kita masuk atau duduk di tempat ia ia sediakan 
3. Jangan mengintip melalui kaca lubang pintu atau jendela.  Jika kita mengetuk pintu dan mengucapkan salam tidak ada jawaban maka janganlan mengintip atau melihat ke dalam baik melului kaca ataupun lubang pintu.  Karena itu perbuatan yang tidak etis.  Jika sudah mengetuk pintu dan mengucapkan salam beberapa kali tidak juga di jawab, maka pulanglah dan kembali lagi di lain waktu.  
4. Jangan memaksa masuk Jika tuan rumah tidak mempersilahkan kita masuk. Hal ini berkaitan dengan etika kita karena jika di rumah hanya ada istrinya saja sementara suami nya sedang tidak berada dirumah, sebaiknya jika bertamu laki laki yang bukan muhrim, maka jangan masuk dan cukup dihalaman teras rumah dan duduklah sesuai dengan tempat yang disiapkan dan segera pulan ketika urusan sudah selesai.  Hal ini untuk menjaga agar tidak terjadi fitnah.  
5. Buka pintu dan tarik kursi dengan perlahan.  Jika tuan rumah tidak membukakan pintu dan meminta kita yang membuka pintu, maka bukalah pintu dengan perlahan dan tariklah kursi dengan perlahan tanpa menimbulkan suara jika saat kita akan duduk kursinya perlu di tarik.    
6. Perhatikan waktu bertamu.  Usahakan bertamu tidak pada saat tuan rumah sibuk seperti pada saat jam sholat/ibadah, pada saat jam makan, atau pada saat istirahat.  Maka akan lebih baik jika memberi informasi dan  meminta izin terlebih dahulu kapan tuan rumah bisa menerima kita untuk bertamu.  
7. Nikmati hidangan yang disediakan.  Jika tuan rumah menyediakan minuman atau hidangan makanan maka agar diminum dan dimakankan secukupnya.  Karena kitapun harus menghormati tuan rumah yang sudah dengan susah payah menyediakan hidangan untuk kita.
8. Segeralah pamit pulang jika tuan rumah memperlihatkan tanda tanda ada keperluan yang mendesak.  Jika tuan rumah ada keperluan yang sangat penting dan mendesak saat kita bertamu, mungkin ia tidak bercerita pada kita, atau meminta kita pulan karena ia pun menghargaai, kita tapi kita bisa melihat ia akan gelisah saat melayani kita, bolak balik melihat jam, bolak balik menelpon, atau bolak balik keluar masuk ruangan. Jika kita melihat tuan rumah seperti itu maka segeralah kita pamit pulang dan ucapkan permohonan maaf karena kita datang pada saat waktu yang kurang tepat.
9. Ucapkan terima kasih saat kita berpamitan, dan doakan untuk kebaikannya.  Biasakan kita mengucapkan rasa syukur dan berterima kasih terhadap orang yang berbuat baik pada kita termasuk tuan rumah yang telah meluangkan waktu, tenaga, pikiran dan hidangannya untuk kita.  Oleh karena itu sudah spantasnya jika kita mengucapkan rasa syukur dan berterima kasih dan mendoakan untuk kebaikan tuan rumah yang telah berbuat baik pada kita.

ETIKA DAN AKHLAK BERSIKAP JUJUR

ADAB (ETIKA DAN AKHLAK) BERSIKAP JUJUR
“Dari Abu Bakar Ash-Shiddiq ia berkata, Rasulullah SAW bersabda: Wajib atasmu berlaku jujur, karena jujur itu bersama kebaikan, dan keduanya di Surga. Dan jauhkanlah dirimu dari dusta, Karena dusta itu bersama kedurhakaan, dan keduanya di neraka.
Jujur atau kejujuran mengacu pada aspek karakter, moral dan berkonotasi atribut positif dan berbudi luhur seperti integritas, kejujuran, dan keterusterangan, termasuk keterusterangan pada perilaku, dan beriringan dengan tidak adanya kebohongan, penipuan, perselingkuhan, dll Selain itu, kejujuran berarti dapat dipercaya, setia, adil, dan tulus. Kejujuran dihargai di banyak budaya etnis dan agama [1] "Kejujuran adalah kebijakan terbaik" adalah pepatah dari Benjamin Franklin.; Namun, kutipan "Kejujuran adalah bab pertama dalam buku kebijaksanaan" tersebut diberikan untuk Thomas Jefferson, seperti yang digunakan dalam sebuah surat kepada Nathaniel Macon. (https://id.wikipedia.org/wiki/Jujur)
Manfaat bersikap jujur
1. Akan meraih kesuksesan, Satu kunci kesuksesan selain kerja keras adalah jujur, karena sebagian besar orang membutuhkan orang yang jujur.  Sebagian besar orang akan memberikan pekerjaan, jabatan pada orang yang jujur.  Sebagian besar akan mempertahankan orang yang jujur untuk tetap bisa bekerja sama. 
Jujur membuat orang tahu akan kelebihan dan kekurangan.  Kita dapat menjadikan kelemahan sebagai promosi, dan kekurangan sebagai koreksi untuk diperbaiki.  Kesuksesan yang diperoleh dari kejujuran akan bertahan lama dibandingkan kesuksesan yang diperoleh dari ketidakjujuran.  Karena kejujuran itu adalah promosi dan koreksi, sedangkan ketidakjujuran itu hanya kamuflase.
 
2. Dipercaya banyak orang.  Orang jujur itu akan dipercaya oleh banyak orang karena sebagian besar orang mencari tenaga kerja pertama kali yang ia inginkan adalah kejujuran baru keahlian dan loyalitasnya.  Mungkin orang suka dengan orang ahli dan pekerja keras, tetapi orang akan lebih suka dengan orang yang jujur.  Karena untuk membuat orang bisa punya keahlian dan punya loyalitas kerja yang tinggi itu lebih mudah, dibandingkan membentuk orang yang jujur.  Kejujuran itu karakter dan ada di hati nurani setiap orang, sehingga akan sulit untuk diubah.  Orang yang punya karakter tidak jujur akan sulit dideteksi dan akan sulit diperbaiki.  Orang yang jujur akan bekerja dengan sungguh sungguh sesuai tugas pokok dan fungsinya, baik dilihat atau tidak dilihat oleh atasannya.  Sementara orang yang tidak jujur akan memperlihatkan pekerjaan yang lebih baik jika dilihat oleh atasan atau pimpinannya.
 
3.    Lebih percaya diri
Orang yang jujur akan merasa lebih percaya diri, karena orang yang jujur itu hidup pada keadaan  yang sebenarnya, sehingga ia terhindar dari sikap mengada ada, asal atasan senang, yang penting terlihat bagus.  Yang membuat orang jujur percaya diri adalah atas hasil yang diperoleh dari kerja keras dan kejujurannya. Orang jujur akan lebih percaya diri untuk menyampaikan produk hasil karyanya. 
 
4.    Terhindar dari fitnah atau tuduhan yang merugikan
Orang yang dikenal oleh masyarakat sebagai orang yang jujur itu akan terhindar dari fitnah dan tuduhan yang merugikan.  Karena kejujuran itu percaya.  Orang yang jujur itu dipercaya oleh orang.  perkataan, sikapnya, dan tindakannya dipercaya oleh orang lain.  sehingga jika ada kejadian yang tidak baik, maka orang akan lebih percaya itu dilakukan oleh orang yang suka berbohong atau tidak jujur. 
 
Selain itu tuduhan yang merugikan dan fitnah itu disebabkan karena kesalahan orang itu sendiri. Mengapa?  Karena fitnah atau tuduhan keji itu muncul dari apa yang orang lain lihat, dengar, dan saksikan.  Maka jangan suka berbohong meskipun itu bercanda. 
 
5.    Damai dan bahagia dalam hidupnya
Kedamaian dan kebahagiaan adalah hal yang diidam-idamkan oleh banyak orang.  Orang mencari kekayaan, pangkat, jabatan, popularitas, karena ingin hidupnya tenang, tentram, damai, dan bahagia.  Padahal kekayaan, pangkat, jabatan, popularitas itu tidak selalu mendatangkan ketenangan, kebahagiaan, dan kedamaian.   Bahkan tidak sedikit orang yang setelah mendapatkan kekayaan, pangkat, jabatan, popularitas justru hidupnya malah tidak tenang, tidak bahagia, takut, dan stress.  
Untuk memperoleh hidup tenang, damai, dan bahagia adalah dengan menikmati segala sesuatu dan kondisi yang saat ini ada pada kita, di tambah dengan sikap jujur, akan membuat orang lain tau apa adanya tentang kita.  Orang yang mengada ada demi gengsi itu hidupnya akan tidak tenang dan stress.   Misalnya orang yang ekonominya sederhana tapi mengaku dirinya kaya, dia akan stress ketika ada rekannya yang akan berkunjung ke rumahnya, karena takut terbongkar kebohongannya. 
 
6. Disenangi banyak teman.  Orang yang tidak jujur itu sesungguhnya orang yang merugikan dirinya sendiri, dan akan mencampakan dirinya sendiri.   Bayangkan jika ada pedagang yang tidak jujur, mengurangi timbangan, mengoplos barang dengan yang palsu, atau mengatakan harganya mahal padahal kualitasnya rendahan. Ketika satu saja orang tau kebohongannya maka orang lain tidak akan lagi belanja di tokonya.  Sebaliknya orang yang menjual barang dengan takaran yang pas, bahkan ditambah takarannya, sikapnya yang ramah, mengatakan apa adanya kualitas barang, menjual barang dengan harga yang standar, meskipun orang tersebut keuntuntungan dagangnya sedikit, tetapi akan banyak orang yang membeli, sehingga keuntungannya pun akan menjadi berlipat.
 
7. Dipromosikan oleh banyak orang
Suatu ketika ada orang yang akan membeli ikan.  Orang yang pernah membeli ikan pada Mas Fulan ia akan menyarankan rekannya kalau mau membeli ikan ke tempat mas Fulan saja.  Mengapa harus ke mas Fulan? Karena kalau membeli ikan di tempat mas Fulan ikan bagus-bagus masih segar, timbangannya pas, kadang dilebihin, orangnya baik, ramah, dan jujur.
Bandingkan dengan orang yang menjual ikan dengan takaran yang tidak pas, mencampur ikan yang sudah agak berek dengan ikan yang masih segar, orangnya tidak ramah, ketus, pemarah. Orang yang membeli pun akan memberikan promosi yang tidak baik pada orang itu dengan perkataannya “kalau mau beli ikan jangan ke sana”.
8.    Memperoleh banyak pahala
Orang yang jujur itu sudah pasti banyak mendapatkan pahala, karena agama mengajarkan kita untuk bersikap jujur.  Jujur itu sikap yang baik dan sikap yang baik itu di balas oleh palapa oleh Allah SWT.
Jika hidup kita sudah kita niatkan untuk mengabdi pada Allah SWT/Tuhan yang Maha Esa, maka salah satu sikap yang akan melekat pada diri kita adalah sikap jujur.

ETIKA DAN AKHLAK BERBICARA

ADAB (ETIKA DAN AKHLAK) BERBICARA
Berbicara adalah upaya untuk dapat komunikasi dengan orang lain. Berbicara akan membuat orang termotivasi, semangat, dan menjadi hebat.  Tapi akibat berbicara juga dapat membuat orang kecewa, sakit hati, marah, bahkan melakukan tindakan kriminal.  Karena kata pepatah lidah tidak bertulang, lidah bisa mendatangkan fitnah, lidah bisa mendatangkan musibah, lidah bisa membuat kehancuran untuk orang lain. Oleh karena itu kita harus memiliki etika dan akhlak dalam mengendalikan bicara kita.  Berikut adab agar kita bisa berbicara yang baik:
1.  Jangan mendominasi ketika berbicara
Pernah suatu ketika teman SMA yang pindah sekolah ke SMK bagian listrik ketika bertemu dan berbicara selalu saja ia mendominasi pembicaraan dan menceritakaan tentang listrik.  Itu tentu bagus dan menambah wawasan kita.  Namun yang menjadi masalah ketika kumpul kumpul lagi dengan teman tersebut selalu saja ia menceritakan hal yang sama sehingga kawan kawannya pun bosan dengan ceritanya. 
2.      Jangan memotong pembicaraan orang lain.  Jika kita ingin berbicara dengan orang sedang berbicara dengan orang lain, sebaiknya tunggu dan dengarkan  terlebih dahulu pembicaraan tersebut.  Jangan memotong pembicaraan, kecuali itu sangat mendesak..  Memotong pembicaraan orang lain yang sedang serius ada kalanya membuat orang tersebut menegur kita dan mungkin menganggap kita tidak memiliki etika.   Oleh karena itu bersabarlah menunggu  hingga ada jeda baru kita berbicara.
3.  Berbicara itu sesuai fakta, dan data
Berbicara yang baik itu adalah berbicara yang memiliki makna, mengandung ilmu, mengandung nasehat, mengandung informasi, dan tidak ada kebohongan di dalamnya. Maka berbicaralah yang baik baik, berdasarkan fakta dan data.
4.  Berbicara itu menyenangkan orang lain
Ada kalanya kita berbicara untuk menghidupkan suasana. Jadi humor adalah upaya untuk menghidupkan suasana tersebut dan untuk menyenangkan orang lain. 
Berbicara untuk menyenangkan orang lain bukan berarti berbicara bohong demi atasan kita menjadi senang.  Sekedar untuk menyenangkan dan tidak ada hubungannya dengan fakta dan data
5.  Adakalanya kita perlu berbohong demi membuat orang lain tenang atau bahkan menyelamatkan orang lain
Suatu ketika nenek kita kita kehilangan uang lima puluh ribu rupiah Karena ia lupa menyimpannya, maklum karena nenek-nenek biasanya pelupa, namun ia selalu gelisah karena uang tersebut hilang dicari-cari dari kemarin tidak ketemu.  Nah untuk membuat sang nenek senang boleh kita berbohong, jika kebetulan uang kita sedang banyak.  Kita katakana pada sang Nenek.  Nek ini uangnya sudah ketemu sambil memberikan uang tersebut ke sang Nenek.  Si Nenek pun akhirnya merasa tenang dan senang.
Cerita lain tentang berbohong yang boleh, ketika ada orang yang bertanya pada kita dimana si Fulan.  Ada apa ya Pak dengan Si Fulan.  Ia mau saya bunuh   karena ia ……  Kita bergeser sedikit dari posisi berdiri kita, dan menjawab. Maaf pak semenjak saya di sini saya tidak melihat si Fulan.   Itulah berbohong yang baik.  Jika kita jujur maka sama saja kita terlibat dalam pembunuhan tersebut.
6.  Berbicara itu hendaknya menyesuaikan keahlian orang yang menjadi lawan bicara
Ketika kita berbicara dengan orang yang memiliki peternakan ayam, maka akan lebih baik jika kita mengarahkan pembicaraan tentang bagaimana beternak ayam yang baik, masalah yang dialami oleh peternak ayam, dan bagaimana solusi mengatasi permasalahan tersebut.
7.  Berbicara itu hendaknya tidak menyinggung orang lain.
Ada kalanya kita tidak sadar bahwa apa yang kita bicarakan menyinggung perasaan orang lain, misalnya kita berbicara tentang kasus kriminal,  sementara di tengah tengah kita ada rekan kita yang sedang mengalami kasus tersebut atau ada keluarga dari orang yang sedang mengalami kasus tersebut.  Maka lihatlah situasi dan kondisi sebelum  kita berbicara.
8.  Jangan menanyakan sesuatu yang orang lain sulit menjawabnya
Ada kalanya kita tidak sadar bahwa pertanyaan kita sulit dijawab oleh lawan bicara kita, misalnya menanyakan tentang penghasilan, menanyakan penyakit yang diderita orang lain, menanyakan masalah/kasus yang sedang dialami orang lain.  Oleh karena itu jika pertanyaan itu tidak penting untuk kita sebaiknya dihindari.
9.      Jangan memanggil teman kita dengan gelar yang tidak ia sukai.  Ada kalanya kita bercanda dengan teman dengan memanggil rekan kita dengan gelar yang sengaja kita buat, seperti si hitam, si ompong, si gendut, dll, yang gelar-gelar tersebut sebenarnya tidak ia sukai. Namun apa daya sebagian besar rekannya sudah memanggilnya dengan gelar tersebut, karena kita yang pertama kali memberi gelar tersebut.  Maka hindari memanggil teman dengan gelar yang tidak ia sukai.  Panggillah orang dengan panggilan atau gelar yang ia sukai.
10.  Berbicara itu sebaiknya menatap orang yang kita aja bicara.  Pernah kita melihat orang berbicara tetapi matanya terus menatap ponselnya.  Jadi seolah olah lawan bicara kita dianggap tidak penting.  Menatap orang yang kita ajak bicara merupakan bentuk penghargaan kita pada orang lain
11.  Hormati orang lain yang sedang berbicara.  Jangan menyalahkan pembicaraan di depan umum.   Ada kalanya seseorang memiliki karakter merasa serba tau, sehingga apa  yang ia anggap salah langsung ditegur saat itu juga, tidak peduli apakah didepan umum atau tidak.  Menegur kesalahan orang itu baik, tapi sebaiknya tidak didepan umum, karena menegur kesalahan orang lain didepan umum itu sama saja dengan mempermalukan orang tersebut.  Tegurlah secara pribadi dengan meminta maaf terlebih dahulu, karena tidak semua orang mau ditegur kesalahannya apalagi ditegur di depan umum.

ETIKA DAN AKHLAK TERHADAP HEWAN

ADAB (ETIKA DAN AKHLAK) TERHADAP HEWAN
Hewan adalah makhluk ciptaan Tuhan yang menjadi fasilitas untuk manusia dan makhluk hidup lainnya.  Beberapa jenis hewan digunakan manusia untuk dikonsumsi, beberapa jenis hewan digunakan untuk hobi dan kesenangan, beberapa hewan digunakan untuk membantu pekerjaan manusia, dan beberapa jenis hewan menjadi hama bagi manusia, sebagian jenis hewan merupakan hewan buas yang berbahaya dan mematikan. 
1. Jangan menyiksa hewan
Jika kita ingin menyembelih hewan maka sebelihlah dengan pisau yang tajam.  Agar hewan yang disembelih dapat segera mati, Pada saat menyembelih hewan agar di tempat yang hewan lain tidak melihatnya.  Apalagi jika hewan tersebut akan disembelih juga, karena akan menimbulkan rasa takut yang berleih terhadap hewan tersebut.  Yang termasuk menyiksa hewan juga jika kita telat atau lupa memberi makan hewan peliharaan kita. 
“Dari Abdullah ibn Umar radhiyallahu ‘anhu: Bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: Seorang wanita disiksa disebabkan mengurung seekor kucing hingga mati kelaparan lalu wanita itupun masuk Neraka. Dia (Ibn Umar) berkata: Beliau bersabda: Dan Allah Maha Mengetahui engkau tidak memberinya makan, engkau juga tidak memberinya minum ketika engkau mengurungnya, dan engkau juga tidak membiarkannya berkeliaran sehingga dia dapat memakan serangga tanah.” (HR: Bukhari)


2. Menolong hewan yang dalam bahaya, kelaparan, dan kesulitan
Pernahkah kita melihat hewan yang dalam kelaparan, atau dalam bahaya dan kesulitan.  Mungkin kucing yang kelaparan, kucing yang berada di tengah jalan raya, atau anjing yang tercebur di parit dan tidak dapat naik.  
Jika kita melihat hewan tersebut maka sempatkanlah untuk menolongnya.  Karena menolong hewan itu berpahala.  Seperti cerita seorang pelacur yang dijamin masuk syurga karena menolong anjing yang kehausan yang diriwayatkan oleh HR Bukhari
yang artinya: “Ketika seekor anjing berputar atau mengitari pada sumur, di mana dia hampir mati oleh kehausan, tiba-tiba salah seorang pelacur Bani Israil melihatnya. Pelacur itu melepas sepatu kulitnya dan memberi minum (dengan wadah sepatu) kepadanya. Maka perempuan itu diampuni sebab demikian”. (HR Bukhari).

3. Jaga kelestarian hewan agar populasinya tidak punah
Sangat sedih jika kita melihat sungai di sekitar kita yang sudah tercemar.  Tidak ada lagi ikan ikan yang bisa kita tangkap, hanya jenis ikan tertentu saja yang masih bisa hidup, karena sebagian besar mati akibat bahan pencemar.  Oleh karena itu sudah saatnya bagi kita untuk melestarikan hewan hewan tersebut dengan cara menjaga kelestarian lingkungan, membersihkan sungai yang tercemar, dan menebar bibit ikan di sungai yang populasi ikannya sudah berkurang. 

4. Menangkap hewan dengan cara yang bijak dan tidak merusak lingkungan
Menangkap hewan terutama menangkap ikan merupakan hal yang menyenangkan.  Namun hobi kita bisa jadi masalah jika menangkap hewan dengan cara yang tidak bijak. Misalnya dengan cara di racun atau diputas, menggunakan jaring yagn berikuran sangat kecil sehingga hewan nontarget ikut terjaring.  Sementara hewan tersebut tidak dapat di konsumsi sehingga mati dengan sia-sia.  Oleh karena itu tangkaplah hewan dengan cara yang bijak yaitu hewan yang berukuran standar untuk di konsumsi, dan tidak merusak lingkungan yang berakibat pada punahnya hewan tersebut dari dari habitatnya. 

5. Hewan peliharaan agar di perlakukan dengan baik
Hewan yang menjadi hobi atau peliharaan di rumah harus diperlakukan dengan baik.  Karena ia kita pelihara, maka kita menjadi pelayan bagi hewan tersebut,  melayani makanannya, membuang kotorannya, memandikannya, membersihkan kandangnya. Memelihara hewan berarti siap menjadi pelayan bagi hewan tersebut. 
Jika kita memelihara hewan agar kita memperlakukan hewan tersebut dengan baik, cukupi makannanya,  cukupi kebutuhan 

6. Jangan membunuh hewan yang tidak membahayakan kita.  Diperbolehkan membuhun hewan yang membahayakan, namun kita dilarang menyiksanya. Hewan yang boleh dibunuh jika membahayakan orang banyak, misalnya ular berbisa, tikus, burung gagak, anjing yang menggigit dan binatang buas lain yang ada di lingkungan sekitar kita.  
“Dari Aisyah radhiyallahuanha, Rasulullah ﷺ bersabda,” “Lima binatang jahat yang boleh dibunuh, baik di tanah halal atau tanah haram : ular, burung gagak, tikus, anjing hitam dan burung buas.” (HR: Muslim).

Kita dilarang membunuh hewan yang tidak membahayakan hanya karena hobi sebagaikana dinyatakan dalam hadis
“Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata bahwasanya Nabi ﷺ bersabda, “Janganlah jadikan hewan yang bernyawa itu sebagai sasaran (tembak atau panah).”

ETIKA DAN AKHLAK BERTEMAN

ADAB (ETIKA DAN AKHLAK) BERTEMAN
Tidak ada satu orang  pun yang bisa hidup tanpa orang lain.  Oleh karena itu setiap kita butuh orang lain untuk menjadi teman kita.  Untuk bisa menjadi teman yang baik kita perlu memperhatikan adab (etika dan akhlak) berteman yaitu sebagai berikut:

1. Jadilah orang yang hangat di hadapan teman-teman.  Hangat dalam hal ini menunjukkan kebahagiaan, keceriaan, menyambun teman dengan bahagia dan ceria dan selalu terbuka untuk saling berbagi.
2. Sapalah orang orang yang kita jumpai.  Menyapa orang itu tidak harus yang kita kenal saja.  Tetapi sapalah setiap orang  yang kita jumpai, karena dengan menyapa orang lain, kita akan menjadi kenal dengan orang banyak dan orang yang sukses berteman dan bergaul adalah orang yang memiliki banyak kenalan dan banyak dikenal orang lain. Sesunggunya orang yang lebih baik itu adalah orang yang terlabih dahulu memberikan salam (menyapa orang lain dengan ucapan salam)
3. Jangan membeda-bedakan teman, tetapi perlakukan teman sesuai dengan kondisinya.  Setiap orang terlahir dengan perbedaan.  Perbedaan lah yang membuat kita saling membutuhkan.  Perbedaan dalam hal fisik, kondisi psikis, karakter, ekonomi, dan perbedaan lainnya. Namun perbedaan terkadang justru membuat adanya jenjang, dan status social dalam masyarakat.  Nah kita sebagai orang yang bijaksana harus memperlakukan teman teman dengan sikap yang baik, bijak, dan adil.  Jadilah orang yang bisa diterima oleh orang banyak tetapi tetap memiliki prinsip dan pendirian yang baik, tidak ikut-ikutan teman yang tidak baik demi bisa diterima di komunitasnya.  
Dalam hal memperlakukan teman kita harus menyesuaikan diri kita dengan karakter, rekan-rekan kita seperti ada yang ceria, pendiam, pemalu, dan berbagai karakter lainnya. Perlakukan rekan kita sesuai dengana kondisi karakternya. 
4. Bersikap sederhana, tetapi lakukan yang terbaik.  Sikap sederhana adalah sikap yang akan diterima oleh semua orang, baik orang kaya, maupun miskin semua menyukai kesederhanaan.  Mungkin sebagian orang ingin menunjukkan  jati dirinya dengan cerita tentang kemewahan, kelebihannya, keahliannya, pendidikannya, pangkaktnya, jabatannya dan lain  lain, karena jati diri memang dibutuhkan oleh semua orang.  Namun kesederhanaan adalah sikap yang dapat menyatukan antara orang yang memiliki kelebihan dan orang yang memiliki kekuragan.  Kesederhanaan dalam hal ini adalah kesederhanaan dalam hal bersikap, dan berbicara.  Boleh kita menggunakan mobil kendaraan mewah, boleh kita menggunakan pakaian yang mahal, dan boleh kita menggunakan perhiasan yang mahal, tetapi yang menjadi bentuk kesederhanaannya adalah tidak pamer, tidak sombong, artinya sederhana itu adalah sederhana dalam hal bersikap dan berbicara. 
Bersikap yang baik itu adalah bersikap sederhana, tetapi bertindak yang baik itu adalah melakukan yang terbaik dari apa yang kita kerjakan atau apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab kita, terutama di hadapat teman teman. 
5. Jangan rendah diri, tatapi bersikap rendah hati.  Rendah diri adalah sikap tidak percaya diri karena seseorang mungkin merasa dirinya memiliki kekurangan, sehingga seseorang menjadi minder dan tidak percaya diri dan bahkan seseorang merasa takut menjadi bahan bulian orang lain.  Sikap seperti ini sebaiknya dihindari. Karena tidak ada manusia yang sempurna dan setiap manusia pasti memiliki kekurangan.  Terus bagaimana jika kita di buly oleh kawan kawan karane kekurangannya kita.  Jawabannya adalah katakan pada teman teman kita yang senang membuli bahwa setiap kita dilahirkan sudah dengan takdir. Tidak ada orang yang ingin dilahirkan dengan kekurangan, tetapi ketika kekuragan itu diberikan pada kita, maka itu sudah kehendak Tuhan atau takdir yang harus kita terima dengan ikhlas dan sabar.  Jadi kembalikan segala pujian ataupun hinaan orang lain pada kita pada Tuhan yang maha mencipta.  Jika kita dipuji maka katakan Allamdulillah karena kelebihan itu milik Tuhan dan jangaan bersikap sombong ketika kita di puji, itulah sikap rendah hati kita.  Begitu pula jika ada orang yang menghina atau membuli kita karena kekurangan kita maka kita pun mengatakan bahwa itu sudah takdir, jadi seharusnya Anda bersyukur karena itu tidak terjadi pada Anda. 
6. Berteman yang baik itu tidak mendominasi tapi saling memberi kesempatan. 
Ada diantara teman-teman kita yang mendominasi ketika berbicara, selalu ia saja yang berbicara sehingga teman-temannya hanya menjadi pendengar.  Begitu pula dalam pelaksanaan kegiatan, selalu saja ia yang menjadi ketua pelaksana, atau selalu saja ia yang menjadi pembawa acara.  Sehingga teman temannya yang lain hanya menjadi penonton saja.  Berteman yang baik itu seharusnya saling memberi kesempatan, saling memberi pengalaman, saling berbagi dalam kebersamaan. 
7. Berteman yang baik itu sportif, tidak curang dalam permainan
Sikap sportif itu taat pada aturan mengakui kemenangan lawan dalam permainan, dan mengakui kekalahan kita. Orang yang sportif itu tidak pendendam, orang yang sportif itu mencari apa yang menjadi kekurangan dirinya dan berupaya untuk memperbaikinya sehinga ia akan memperoleh kemenangan di kemudian hari. Lawan kata dari sikap sportif adalah ingin menang sendiri dan selalu berupaya membuat scenario untuk memenangkan permainan walaupun dengan cara yang curang. 
8. Berteman yang baik itu saling berbagi, dan tidak ingin untung sendiri.  Keindahan makan bersama itu bukan karena makanannya enak atau tidak, tetapi karena indahkan menikmati kebersamaannya.  Saat makan bersama yang baik itu saling berbagi lauk, berbagi sayur, berbagi sambal, saling menawarkan, dan berbagi untuk rekan kita yang tidak membawa makanan.  Begitu pula ketika kita memancing ikan dilaut.  Berangkat bersama sama, iuran dengan jumlah yan sama untuk menyewa perahu, namun saat menancing ika ada yang mendapatkan ikan dalam jumlah yang sangat banyak, ada yang sedaang, dan ada yang mendapat ikan sangat sedikit.  Ketika sampai di daratan, semua anggota kelompok memancing tersebut membagi ikannya dalam jumlah yang sama.  Yang mendapat ikan banyak mengikhlaskan ikannya untuk dibagi ke rekan yang mendapat ikan sedikit. Ketika di tanya mengapa anda membagikan ikan yang anda dapat pada rekan rekan Anda. Ia pun menjawab.  Kalau cuma ingin dapat ikan banyak gambang, beli aja di pasar.  Tapi memancing itu bukan saja ingin mendapatkan ikan tetapi ingin bersenang senang, reflesing, dan mencari kebagiaan, kebersamaan. Jadi menikmati kebersamaan itu jauh lebih indah dibandingkan menikmati ikan hasil tangkapan pancing. 
9. Berteman yang baik itu saling memotivasi, saling menguatkan dan saling mendoakan kebaikan

10. Berteman yang baik itu saling menghargai dan tidak saling menjatuhkan

11. Berteman yang baik itu saling siap berkorban untuk kebaikan dan untuk saling menyelamatkan
Pernah mendengar kabar ada orang yang tenggelam kemudian rekannya menolong dan malah ikut tenggelam sehingga keduanya meninggal dunia.  Itulan berteman itu berani berkorban demi menyelamatkan teman yang mengalami musibah, bahkan nyawa pun terkadang ikut menjadi taruannya.  Bahkan cerita tentang seorang saptam yang mempertaruhkan nyawanya demi menyelamatkan seorang kakek yang hampir tertabrak kereta, sehingga sang kakek dan saptam keduanya selamat.  Padahal sang kakek bukan teman bukan siapa-siapa, karena sikap berkorban itu karena ada rasa hati nurani kemanusiaan. 
Dari cerita di atas maka jadilah kita sebagai teman yang baik,  saling menolong, berani berkorban, dan berupaya untuk menyelamatkan orang lain,  namun harus dengan keahlian dan berhati hati agar upaya menolong kita tidak mencelakakaan diri kita sendiri.

ETIKA DAN AKHLAK TERHADAP GURU

(ETIKA DAN AKHLAK) TERHADAP GURU
Agar menjadi orang yang sukses, berkarakter (memiliki adab, etika, dan akhlkak yang mulia)  maka mulyakan gurumu sebagaimana engkau memulyakan orang tuamu, karena doa Bapak Ibu guru akan menyertai kesuksesan kita.  Berikut adalah bagaimana kita memuliakan guru:
1. Guru adalah pengganti orang tua kita saat kita di sekolah, oleh karena itu posisi guru sama dengan orang tua kita.  Maka perlakukanlah guru sebagaimana kita memperlakukan orang tua kita. 
2. Guru adalah orang yang memberi ilmu, ilmu itu suatu kemulyaan.  Oleh karena  itu sudah sepatutnya jika guru harus kita mulyakan, bukan hanya bapak ibu guru nya saja tetapi juga keluarganya, anak anaknya harus kita mulyakan
3. Jangan pernah mengatakan bekas guru saya. Karena guru itu orang tua kita, orang yang berjasa dalam memberikan ilmunya pada kita. Maka jangan pernah mengatakan bekas guru. Guru itu selamanya akan menjadi guru kita, meskipun kita sekarang lebih pintar atau mungkin pendidikan kita saat ini lebih tinggi dari guru kita, tetapi guru kita sampai kapan pun tetap menjadi guru.  
4. Guru itu manusia yang juga banyak kekuragannya, sama halnya dengan kita.  Oleh karena itu janganlah menghina, membuli, berghibah tentang kekurangan guru kita. Karena kelebihan yang ia berikan jauh lebih banyak dari kekurangan yang ia miliki.  Ambilah kebaikan yang telah ia berikan kepada kita.  Lupakan kekurangannya, karena sebagaimana halnya kita juga banyak memiliki kekurangan. 
5. Jaga tali silaturahmi dengan Bapak Ibu Guru kita.  Berikan kebahagiaan jika kita sudah sukses walau hanya dengan menceritakan pada rekan kita bahwa itu guru saya.  Karena guru akan senang ketika melihat siswanya sudah menjadi orang sukses dan selalu ingat dengan gurunya.  Apalagi kalau kita bisa menyempatkan waktu berkunjung ke rumahnya dan ada yang bisa kita berikan untuk guru kita. 
6. Jadilah siswa yang tau diri.  Jika kita melihat Bapak Ibu Guru kita membawa beban yang berat, tas, laptop, buku, LCD walau ia tidak menyuruhmu untuk membantu membawakannya, maka tawarkanlah dirimu untuk membantu membawakannya. 
7. Jadilah siswa yang taat dan jangan pernah melawan guru. Melawan guru sama dengan melawan orang tua kita.  
8. Banyaklah belajar, karena guru itu menyukai siswanya yang tekun dan banyak belajar.  Banyak belajar akan membuat kita jadi banyak ilmu, wawasan, pengalaman, dan keterampilan yang akan bermanfaat untuk masa depan kita. 
9. Doakan selalu Bapak Ibu gurumu agar senantiasa Allah berikan kesehatan, kebaikan, limpahan rezeki, kemudhan dalam hidupnya, dan anak-anaknya diberikan kesuksesan.  Doa kebaikan yang kita mohonkan untuk orang lain akan berbalik ke kita sendiri, artinya jika kita mendoakan kebaikan untuk orang lain sama halnya kita mendoakan kebaikan untuk diri kita sendiri

TUGAS MATA KULIAH MTP 2021

TUGAS  MEMBUAT VIDEO 

VIDEO 1 CARA MEMBUAT SOAL MENGGUNAKAN GOOGLE FORMULIR

 
 
VIDEO 2 CARA MENGGUNAKAN GOOGLE SLIDE


VIDEO 3 CARA MENGGUNAKAN GOOGLE MEET

 
VIDEO 4 CARA MENGGUNAKAN YOUTUBE
 
 
 VIDEO 5 CARA MENGGUNAKAN GOOGLE JAMBOARD

VIDEO 6.  CARA MENGGUNAKAN APLIKASI QUIZZIZ

VIDEO 7.  CARA MEMBUAT BLOG


 

 VIDEO 8.  CARA MENGGUNAKAN APLIKASI MENTIMETER

 

VIDEO 9 CARA MENGGUNAKAN APLIKASI ZOOM

 

VIDEO 10







 
 
 
 




 
 
 
 
 
 
 
 








ULANGAN DENGAN POWER POINT

Pada umumnya saat melaksanakan kegiatan ulangan/tes kita menggunakan soal yang dicetak di beberapa lembar kertas kemudian difotokopi dan dibagikan pada siswa.  Nah saat ini penulis ingin berbagi pengalaman pada Bapak/Ibu guru untuk memanfaatkan power point sebagai media dalam kegiatan ulangan harian atau test.  Ada beberapa kelebihan menggunakan power point sebagai fasliltas untuk kegiatan ulangan ini, namun tentu juga ada beberapa kelemahannya. 

Kelebihan menggunakan ulangan menggunakan power point:
1.        Guru tidak perlu mencetak soal di kertas dan tidak perlu mengkopi soal.  Dengan demikian akan menghemat biaya.
2.       Siswa tidak perlu dipungut iuran fotokopi soal
3.       Waktu mengerjakan setiap soal dapat dikompromi dengan siswa.  Misalnya 45 per soal atau 1 menit per soal, di mana soal akan berganti sesuai waktu yang disetel oleh guru sesuai kesepakatan.
4.       Pembahasan soalnya lebih mudah, karena tinggal dikopi filenya, dihitamkan /diblok/diwarnai jawaban betulnya, disetel waktu per soalnya dan tinggal ditayangkan ke siswa.

Kelemahan menggunakan ulangan menggunakan power point:
1.        Kalau PLN padam alias mati lampu ulangan harus di undur, karena komputer dan LCD hanya bisa digunakan saat listrik hidup
2.       Siswa harus fokus karena kalau tidak fokus akan tertinggal, sebab soal akan berganti sesuai waktu yang ditentukan.

a.  Membuat soal ulangan pilihan ganda yang dapat berganti  sendiri sesuai waktu yang ditentukan (guru tidak perlu lagi memfotokopi soal)

Caranya:
1.        Silahkan ketik soal yang akan ditampilkan, meliputi, judul, petunjuk dan soal,  dimana satu soal satu halaman.  Jika ada 40 soal berarti kita harus mengetik soal di 42 halaman.  Mengapa 43 halaman karena 1 halaman untuk judul, satu halaman untuk petunjuk, dan 40 halaman untuk soalnya, dan 1 halaman untuk tulisan selesai, terima kasih, dan silahkan dikumpulkan.

Berikut contoh tampilan judul, petunjuk dan soal test pada power point

1.     2.  Setelah penulisan soal selesai, silahkan Klik animation , pada menu On mose click (dihilangkan tanda ceklisnya), pada menu automatically after, silahkan diberi ceklis dan diisi durasi waktunya, misalnya 45 detik, kemudian klik apply to all

Untuk lebih jelasnya silahkan lihat tampilannya di bawah ini.

 
1.        3. Silahkan dilihat tampilannya dengan menklik slide show pada bagian pojok kanan bawah, atau dengan menekan F5 pada keyboard, 


Secara otomatis soal tersebut akan berganti sendiri setiap 45 detik

2.      Untuk kembali silahkan tekan Esc pada keyboard

Selamat Mencoba semoga sukses




RUANG LINGKUP BIOLOGI

EDIT ENTRI

TINGKAT ORGANISASI KEHIDUPAN

EDIT ENTRI

KEANEKARAGAMAN HAYATI

EDIT ENTRI

KLASIFIKASI

EDIT ENTRI

VIRUS

EDIT ENTRI

MONERA

EDIT ENTRI

PROTISTA

EDIT ENTRI

FUNGI

EDIT ENTRI

EKOSISTEM

Pengertian Ekologi

Ekologi berasal dari kata oikos = rumah atau tempat hidup, dan logos = Istilah ekologi pertama kali diperkenalkan oleh Ernest Haeckel.  Menurut Ernest Haeckel (Zoologiwan asal Jerman 1834 – 1914), ekologi  adalah suatu kajian terhadap hubungan timbal balik (interaksi) antar organisme dan antar makhluk hidup dengan lingkungannya.

Ruang lingkup ekologi

Ruang lingkup ekologi mencakup dua aspek, yaitu:

o   Lingkungan, merupakan tempat dan segala sesuatu yang terdapat di sekitar organisme, yang meliputi lingkungan biotic dan abiotik.

o   Interaksi antar komponen, yaitu hubungan antar komponen yang mencakup hubungan antar individu, dalam populasi, hubungan antar populasi, hubungan antar komunitas, serta hubungan antara komponen biotic dengan abiotik.

Pengertian Ekosistem

Ekosistem merupakan system yang didalamnya terdapat hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ilmu yang mempelajari ekosistem adalah ekologi

 

Komponen Penyusun Ekosistem

Komponen-komponen penyusun ekosistem meliputi komponen biotik, dan komponen abiotik

-  Komponen biotik

Komponen biotik merupakan  komponen yang terdiri atas semua makhluk hidup, yang meliputi manusia, hewan, tumbuhan, jamur, dan mikroorganisme.  Antar komponen biotic satu dengan yang lainnya saling terjadi interaksi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. 

-  Komponen abiotik

Komponen abiotik merupakan komponen penyusun ekosistem selain makhluk hidup, yang meliputi: udara, air, tanah, cahaya, iklim, dan topografi.

*      Udara

Faktor-faktor yang mempengaruhi keadaan udara antara lain:

Ø  Suhu (temperatur)

Suhu mempengaruhi berlangsunya proses kimia dalam tubuh organisme.  Setiap organisme memiliki batas-batas suhu minimal, optimal, dan maksimal.  Oleh karena itu setiap organisme selalu beradaptasi untuk mendapatkan suhu yang optimum.

Ø  Kelembaban, merupakan jumlah uap air di udara.  Kelembaban berpengaruh terhadap temperatur (suhu) lingkungan.  Setiap organisme memiliki batas-batas kelembaban minimal, optimal, dan maksimal.  Oleh karena itu setiap organisme selalu beradaptasi untuk mendapatkan kelembaban yang optimum. 

Ø  Angin

Angin disebabkan karena terjadinya perbedaan tekanan udara.  Angin sangat berperan dalam penyebaran biji atau spora, menjadi media dalam penyerbukan tumbuhan, dan menjadi perantara terjadinya hujan. 

Ø  Intensitas  cahaya

Intensitas cahaya merupakan banyaknya cahaya yang menyinari suatu lingkungan.  Perbedaan letak daerah dipermukaan bumi berpengaruh terhadap besarnya intensitas  cahaya.  Cahaya merupakan sumber energi utama bagi semua makhluk hidup.  

 

 

*      Air.

Air merupakan kebutuhan pokok setiap organisme.  Lebih dari 50% penyusun tubuh organisme terdiri atas air. Dalam tubuh organisme air digunakan sebagai media hidrolisis atau pelarut pada reaksi kimia dalam tubuh.  Pada makhluk hidup yang hidup di lingkungan air, air mutlak digunakan untuk kehidupannya.

Faktor-faktor yang mempengaruhi keadaan air antara lain:

Ø  Salitinitas (kadar garam), merupakan jumlah berat garam (NaCl), dalam satuan gram, yang terkandung dalam setiap liter air.  Berdasarkan kadar garamnya, air dibedakan 3 jenis, yaitu seperti pada table berikut:

 Tebel jenis air berdasdarkan kadar salinitasnya

Jenis air

Kadar garam /salinitas

Air tawar

< 5 ppm

Air payau

5 – 35  ppm

Air asin

> 35 ppm

 Ø  Curah hujan, merupakan banyaknya hujan yang tercurah di suatu daerah dalam waktu tertentu.  Satuan curah hujan adalah cm/tahun.  Curah hujan akan mempengaruhi jenis organisme yang hidup di suatu daerah.

Ø  Arus

Ø  Ombak

Ø  Penguapan

*      Tanah

Faktor-faktor yang mempengaruhi keadaan tanah, antara lain:

Ø  pH (derajat keasaman), menentukan jenis tanah, apakah bersifat asam (pH < 7), netral (pH = 7), atau basa (pH > 7). 

Ø  Garam mineral, merupakan unsur hara, atau unsur mikro dalam tanah yang dibutuhkan tumbuhan

Ø  Tekstur tanah merupakan komposisi  partikel tanah, yang menentukan penyerapan air oleh tanah. 

*      Iklim

*      Topografi 

Topografi merupakan perbedaan letak di bumi. Perbedaan letak di bumi akan mempengaruhi perbedaan berbagai faktof lingkungan, seperti suhu, iklim, curah hujan, dan intensitas cahaya.  Akibat adanya perbedaan letak di bumi ini akan mempengaruhi penyebaran (distribusi) makhluk hidup. 

 

Satuan Organisme dalam Ekosistem

Makhluk hidup memiliki tingkat organisasi dari yang paling kecil hingga tingkat yang paling kompleks.  Tingkat organisasi kehidupan tesebut yaitu:

§  Sel, merupakan satuan structural dan fungsional terkecil dari suatu makhluk hidup.

§  Jaringan, merupakan kumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama.

§  Organ, merupakan kumpulan beberapa jaringan untuk melaksanakan fungsi tertentu di dalam tubuh.

§  System organ, merupakan kumpulan berbagai organ yang bekerja sama melakukan fungsi tertentu di dalam tubuh

§  Organisme /individu, merupakan satuan organisme tunggal yang berdiri sendiri.

§  Species/jenis, merupakan makhluk hidup yang mampu melakukan perkawinan alami antara sesamanya (interbreding) dan menghasilkan keturunan yang fertile.

§  Populasi, merupakan kelompok makhluk hidup yang terdiri dari species yang sama

§  Komunitas, merupakan kelompok organisme dari berbagai populasi yang hidup saling berinteraksi dalam suatu habitat tertentu.

§  Ekosistem, merupakan bagian utama dari biosfer yang didalamnya terdapat komunitas hewan dan tumbuhan yang saling berinteraksi beserta lingkungan abiotiknya.

§  Biosfer, merupakan lapisan bumi tempat makhluk hidup berada.

Macam-Macam Ekosistem

Secara garis besar, ekosistem dibedakan atas ekosistem darat dan ekosistem peraian.  Ekosistem perairan dibedakan atas ekosistem air tawar dan ekosistem air laut. 

 

Komponen-komponen factor biotik dalam ekosistem

Berdasarkan fungsinya, komponen-komponen factor biotik dalam ekosistem dikelompokkan sebagai berikut:

§  Produsen, merupakan organisme yang mampu membuat makanan sendiri dengan mensintesis bahan anorganik menjadi bahan organic melalui proses fotosintesis.   Produsen disebut juga organisme autotrof (mampu membuat makanan sendiri).  Makhluk hidup yang termasuk produsen meliputi tumbuhan dan ganggang.

§  Konsumen, merupakan organisme yang tidak mampu membuat makanan sendiri (heterotrof).  Untuk mendapatkan makanannya ia memakan organisme lain baik tumbuhan maupun hewan.  Konsumen disebut juga organisme yang mampu menelan dan mencerna makanannya.   Berdasarkan jenis makanan yang dimakannya, konsumen dibedakan:

Ø  Herbivore, merupakan konsumen pemakan tumbuhan, misalnya kambing, kerbau dan rusa.

Ø  Karnivora, merupakan konsumen pemakan hewan, misalnya srigala dan harimau.

Ø  Omnivore, merupakan konsumen pemakan tumbuhan dan hewan, misalnya manusia dan  tikus.

Ø  Scavenger, merupakan konsumen pemakan makanan yang ditinggalkan organisme lain, misalnya anjing hutan, burung gagak yang memakan makanan yang ditinggalkan oleh singa.

§  Detritivor, merupakan hewan pemakan detritus (hancuran, remukan, atau bagian bagian lembut dari organisme yang sudah terurai atau lapuk).  Organisme yang termasuk detritus antara lain: rayap, cacing, teripang, luwing, dan lain-lain. 

§  Perombak (pengurai), merupakan mikrorganisme yang mampu mengubah molekul organic menjadi anorganik atau menguraikan organisme mati atau sisa-sisa produk organisme menjadi zat anorganik sehingga dapat digunakan kembali oleh organisme autotrof.  Organisme yang termasuk pengurai adalah  bakteri dan jamur. 

 

 

Aksi Interaksi

Pengertian Aksi Interaksi

Aksi = gerakan, tindakan, atau sikap; interaksi = hubungan yang saling mempengaruhi

Aksi interaksi adalah hubungan timbal balik yang saling mempengaruhi antara komponen biotic dengan biotik dan komponen biotic dengan abiotik. 

Akibat dari aksi interaksi terbentuk rantai makanan, jaring-jaringan makanan, aliran energi, daur/siklus materi (siklus biogeokimia), dan kompetisi.

Penyebab terjadinya aksi interaksi

Terjadinya aksi interaksi disebabkan karena setiap makhluk hidup ingin memenuhi kebutuhannya, yang meliputi kebutuhan:  energi, makanan, oksigen, air, mineral, ruangan, dan reproduksi. 

Aksi interaksi makhluk hidup meliputi:

o   Aksi interaksi antar individu dalam populasi

o   Aksi interaksi antar populasi dalam komunitas

o   Aksi interaksi antar komunitas dalam ekosistem

o   Aksi interaksi antar factor biotic dengan abiotik

Interaksi Individu dalam Populasi

Interaksi individu dalam populasi terdiri atas:

-  Interaksi yang saling menguntungkan, meliputi:

  • Hubungan perkembangbiakan
  • Hubungan tolong menolong dalam melaksanakan pekerjaan, misalnya koloni tawon atau rayap dalam membangun rumah.
  • Hubungan tolong menolong dalam mendapatkan makanan, misalnya kerjasama semut dalam mengangkat makanan ke dalam sarang
  • Hubungan tolong menolong dalam menghadapi ancaman, misalnya pembagian kerja pada lebah, dimana ada yang menjadi raja, ratu, pekerna, dan tentara yang menjaga kerajaannya dari ancaman.

-  Interaksi kompetisi, meliputi:

  • Kompetisi dalam memperoleh makan
  • Kompetisi dalam memperoleh air
  • Kompetisi dalam memperoleh energi
  • Kompetisi dalam memperoleh tempat tinggal/wilayah kekuasaan

o   Kompetisi dalam memperoleh pasangan

Interaksi Populasi dalam Komunitas

Bentuk interaksi populasi dalam komunitas meliputi:

-  Netral, yaitu hubungan yang tidak saling mempengaruhi, misalnya ayam dengan sapi yang hidup pada suatu tempat yang sama.

-  Kompetisi/persaingan, yaitu hubungan persaingan dalam memperoleh sesuatu misalnya, misalnya persaingan memperoleh makanan, daerah kekuasaan, energi, dan lain-lain.  Di dalam persaingan, organisme yang menang akan menjadi penguasa, sedangkan organisme yang dikalahkan akan mushan atau meninggalkan tempat.

-  Komensalisme, yaitu hubungan antarindividu dari populasi yang berbeda dimana satu individu mendapat keuntungan, namun individu yang lain tidak diuntukan, namun tidak juga dirugikan, misalnya Anggrek yang hidup menempel pada pohon Akasia.

-  Mutualisme, yaitu hubungan antarindividu dari populasi yang berbeda yang keduanya saling menguntungkan, misalnya

-  Protokoperasi, yaitu hubungan antarindividu dari populasi yang berbeda yang keduanya menyatu saling menguntungkan, misalnya lichens (lumut kerak) yang merupakan interaksi antara ganggang hijau biru dengan jamur.

-  Predasi, yaitu hubungan pemangsaan, diamana satu individu memangsa individu lain pada organisme yang berbeda, misalnya harimau memangsa rusa, elang memangsa ayam. 

Gambar Predasi

-  Parasitisme, yaitu hubungan organisme yang hidupnya menempel pada organisme populasi lain dan memakan bagian tubuh organisme yang ditumpanginya, misalnya benalu yang hidup pada pohon mangga, dan bakteri Micobacterium tuberculosis yang menyebabkan penyakit TBC pada manusia. 

Berdasarkan letak menempelnya pada inang, organisme parasit dibedakan atas:

·         Ectoparasit, yaitu parasit yang menempel pada bagian luar tubuh inang, seperti kutu yang hidup dikepala manusia

·         Endoparasit, yaitu parasit yang hidup di dalam tubuh inang, seperti cacing pita yang hidup di dalam usus sapi.

Perbedaan parasit dengan predasi adalah sebagai berikut:

Predator

Parasit

Organisme yang dimangsa langsung di bunuh

Organisme yang ditumpanginya tidak dibunuh

Pemangsa memakan seluruh tubuh organisme yang dimangsa

Predator hanya memakan bagian tubuh organisme inang.

Ukuran pemangsa lebih besar atau sama dengan organisme yang dimangsa

Ukuran organisme parasit lebih kecil dari pada hewan inang

 

 

Interaksi Komunitas dalam Ekosistem

Interaksi antar komunitas terjadi antar individu dalam suatu komunitas dengan individu lain dari komunitas yang berbeda, misalnya Interaksi antara burung elang yang hidup dikomunitas darat dengan ikan yang hidup di laut.

Interaksi antara komponen biotic dengan abiotik

Interaksi antara komponen biotic dengan abiotik terjadi dalam hal:

·         Pengambilan dan perpindahan energi, melalui aliran energi

·         Pengambilan dan perpindahan materi, melalui siklus materi

 

Rantai Makanan

Rantai makanan adalah perpindahan materi dan energi dari makhluk hidup satu ke makhluk hidup lain melalui proses memakan dan dimakan dengan urutan tertentu.

Contoh rantai makanan:  

tumbuhan ---- ulat -----burung pipit------burung elang

Berdasarkan komponen tingkat tropiknya, rantai makanan dibedakan:

·         Rantai makanan perumput, komponen tingkat trofik pertamanya adalah tumbuhan hijau

Contoh:    padi-----tikus -----ular------elang

                        K 1        K 2        K 3          K4

·         Rantai makanan detritus, komponen tingkat trofik pertamanya adalah detritus (hancuran tumbuhan atau hewan yang sudah terurai atau gapuk.

Contoh:  detritus-----cacing -----burung ------elang

                  K 1             K 2           K 3               K4

Dalam rantai makanan terjadi aliran energi  dan siklus /daur materi



Jaring-Jaring Makanan

Jaring-jaring makanan adalah sekumpulan rantai makanan atau peristiwa makan memakan yang berhubungan satu sama lain yang digambarkan dalam bentuk jarring-jaring yang kompleks.

Contoh jaring-jaring makanan

Gambar jaring-jaring makanan (Sumber: Koleksi Penyusun)

 

Piramida ekologi

Piramida ekologi merupakan piramida yang menggambarkan tingkat trofik (tingkat makanan) dalam suatu ekosistem.  Piramida ekologi terdiri atas piramida jumlah, piramida biomassa, dan piramida energi.

·         Piramida jumlah

Piramida jumlah didasarkan atas jumlah individu yang menduduki suatu trofik atau satuan luas (m2).


Permasalahan piramida jumlah adalah taraf trofik tidak selalu tepat dan bentuk piramida dapat berubah-ubah, seperti:



·         Piramida biomassa

Piramida biomassa menggambarkan massa atau berat individu dalam gram berat kering/m2 pada suatu waktu

Permasalahan piramida biomassa adalah terjadinya perubahan massa jika terjadi perubahan iklim, seperti:

Ø  Pada musim hujan rumput tumbuh subur sehingga massanya per mmenjadi bertambah

Ø  Pada musim kemarau rumput tumbuh tidak subur sehingga massanya per mmenjadi berkurang

·         Piramida energi

Piramida energi menggambarkan besarnya energi yang dibutuhkan oleh organisme yang menempati setiap tingkat trofik.  

Keuntungan piramida energi adalah:

Ø  Memperhitungkan kecepatan produksi

Ø  Masa 2 jenis organisme yang sama tidak selalu memiliki energi yang sama

Ø  Tidak ditemukan piramida terbalik


PRODUKTIVATS EKOSISTEM

Produktivitas ekosistem merupakan kecepatan biomassa dalam suatu komunitas atau ekosistem dalam kurun waktu tertentu yang diukur dalam berat/luas/waktu. 

Produktivitas ekosistem dibedakan atas:

Ø  Produktivitas primer, terdiri atas:

  • Produktivitas primer kotor (PPK), yaitu kecepatan produsen menyimpan energi cahaya menjadi bahan organic /satuan luas/satuan waktu.  Setiap ekosistem memiliki   produktivitas primer kotor yang berbeda, tergantung pada cahaya, air, karbondioksida, dan factor-faktor lainnya.
  • Produktivitas primer bersih (PPB), yaitu energi yang disimpan dalam tubuh makhluk hidup.  Tidak semua energi yang diterima dapat disimpan dalam tubuh, sebaga sebagian besar energi telah terbuang saat aktivitas, respirasi, bergerak, reproduksi, dan terbuang dalam bentuk panas.   PPB inilah yang masuk ke dalam tubuh konsumen berikutnya.

Ø  Produktivitas sekunder, merupakan kecepatan penimbunan energi potensial oleh konsumen dan dekomposer.

 

TIPE EKOSISTEM

Tipe ekosistem ditentukan dari factor biotic yang dijumpai pada lingkungan abiotik tertentu.

Tipe ekosistem meliputi:

¨       Ekosistem laut

¨       Ekosistem pantai

¨       Ekosistem air tawar

¨       Ekosistem darat

 

1.      EKOSISTEM LAUT

Ciri-ciri ekosistem laut

Ciri-ciri ekosistem laut adalah sebagai berikut:

Salinitas atau kadar garamnya tinggi, dimana 75% mineral air laut didominasi oleh NaCl (garam)

Ekosistem laut Tidak terlalu dipengaruhi oleh factor iklim dan cuaca

Suhu di daerah permukaan lebih tinggi dibandingkan suhu di kedalaman.

 

Pengelompokan daerah pada ekosistem laut

  1. Pengelompokan daerah pada ekosistem laut secara vertical

Secara vertical, daerah ekosistem laut dibedakan atas:

-   Daerah litoral, yaitu daerah yang berbatasan dengan darat (disebut juga daerah pasang surut)

-   Daerah neritrik, yaitu daerah dengan kedalaman  sekitar 200 m dari permukaan laut dan dapat ditembus cahaya matahari.

-  Daerah batial, yaitu daerah laut dengan kedalaman 200 – 2.000 m

-  Daerah absial, yaitu daerah  laut dengan kedalaman lebih dari 1.500 m. Di daerah ini cahaya matahari tidak dapat masuk sehingga gelap

-  Daerah hadal, yaitu daerah  laut dengan kedalaman lebih dari 4.000 m.  Di daerah ini cahaya matahari tidak dapat masuk sehingga gelap

  1. Pengelompokan daerah pada ekosistem laut secara horizontal

-  Daerah epipelagik, yaitu daerah  antara permukaan sampai kedalaman air sekitar 200 m

-  Daerah mesopelagik, yaitu daerah  antara kedalaman 200 – 1000 m

-  Daerah batiopelagik, yaitu daerah  lereng benua dengan kedalaman 200 – 1500 m

-  Daerah absialpelagik, yaitu daerah  dengan kedalaman mencapai 4000 m

-  Daerah hadalpelagik, yaitu daerah  dengan kedalaman lebih dari 6000 m

  1. Pengelompokan daerah pada ekosistem laut berdasdasarkan cahaya yang masuk

Berdasarkan intensitas cahaya matahari yang masuk ke dalam ekosistem laut, daerah ekosistem laut dibedakan:

-  Daerah fotik (eufotik), merupakan daerah yang masih mendapatkan sinar matahari dengan kedalaman kurang lebih 200 m.  Pada daerah ini aktivitas fotosintesis lebih besar dari pada respirasi

-  Daerah disfotik, merupakan  daerah yang mendapatkan sinar matahari remang-remang dengan. Pada daerah ini aktivitas fotosintesis lebih lebih kecil atau sama dengan respirasi

-  Daerah afotik, merupakan daerah yang tidak mendapatkan sinar matahari sehingga daerah ini gelap dan fotosintesis tidak ada sama sekali.

Pengelompokan organisme  pada ekosistem laut

Berdasarkan sifat atau cara hidupnya, organisme pada ekosistem laut ataupun air tawar dikelompokkan sebagai berikut:

¨       Plankton, merupakan organisme air yang gerakannya pasif dan melayang mengikuti arus air, misalnya organisme-organisme renik (berukuran sangat kecil) pada perairan.

Berdasarkan jenisnya, plankton dibedakan atas:

o   Fitoplankton, yaitu plankton tumbuhan (memiliki klorofil dan dapat berfotosintesis)

o   Zooplankton, yiatu plankton hewan (hewan berikuran kecil)

¨       Nekton, merupakan organisme air yang aktif dan bergerak bebas, misalnya ikan.

¨       Bentos, yaitu organisme air yang bergerak hidup di dasar perairan, misalnya bintang laut, karang laut, anemone, dan timun laut.

¨       Perifiton,  yaitu organisme air yang hidupnya melekat atau merayap pada benda-benda yang mengapung di permukaan air laut, misalnya teritip, serangga air.

¨       Neuston, yaitu organisme kecil yang berenang atau di permukaan perairan, misalnya ubur-ubur,

 

d.      EKOSISTEM PANTAI

Ciri-ciri ekosistem pantai

Ü  Terletak di daerah pertemuan antara laut dengan daratan, atau disebut juga daerah pasang surut.

Ü  Ekosistem pantai dipengaruhi oleh siklus harian pasang surut air laut

Ü  Terdapat hutan pantai yang terdiri dari dua formasi, yaitu

*        Formasi Pes-ceprae, merupakan hutan pantai yang didominasi oleh tumbuhan Ipomea Pes-ceprae (telapak kabing) yang menjalar, berdaun tebal, dan tahan terhadap hempasan gelombang dan angin. Tumbuhan lain yang terdapat di formasi pes-ceprai ini adalah Spinifex littorius, vigna, Euphorbia,  Crinum asiaticum, dan Pandanus sp.

*        Formasi Barringtonia, didominasi oleh tumbuhan Barringtonia.

Estuari

Estuari merupakan daerah bertemunya sungai dengan laut yang dipagari oleh lempeng intertidal (rawa garam) yang luas.  Salinitas di  estuary dipengaruhi oleh pasang surut, artinya jika pasang salinitas akan naik, namun jika surut, maka salinitasnya akan turun

Berdasarkan salinitasnya, daerah estuary dibedakan atas:

*        Oligohalin, merupakan daearh dengan salinitas rendah (0.5 – 3 ppt)

*        Mesohalin, merupakan daearh dengan salinitas sedang (3 – 17 ppt)

*        Polyhalin, merupakan daearh dengan salinitas tinggi (17– 30 ppt)

 

  1. EKOSISTEM AIR TAWAR

Ciri ekosistem air tawar

Ü  Variasi suhu rendah

Ü  Iklim dan cuaca sangat mempengaruhi ekosistem air tawar

Ü  Salinitas air sangat rendah

Ü  Terdapat aliran air

Berdasarkan intensitas cahaya yang diterimanya ekosistem air tawra dibedakan menjadi 3 daerah, yaitu:

Ø  Daerah litoral, yaitu daerah yang dangkal dan cahaya matahari dapat sampai ke dasar perairan

Ø  Daerah limnetik, yaitu daerah dimana cahaya matahari hanya sampai menembus kedalman tertentu

Ø  Profundal, yaitu daerah yang dalam dan tidak terjangkau cahaya matahari. 

Ekosistem air tawar dibedakan atas:

Ø  Ekosistem air  mengalir, yaitu sungai

Ø  Ekosistem air tenang, meliputi danau dan rawa

 

f.        EKOSISTEM DARAT

1.      Bioma gurun

Letak bioma gurun adalah di daerah tropic yang berbatasan dengan padang rumput

Ciri-ciri bioma gurun:

Ü  Pancaran sinar matahari sangat panas

Ü  Kecepatan penguapan (evaporasi) lebih tinggi dibandingan  kecepatan pengendapan presipitasi

Ü  Perbedaan suhu antara siang dan malam  sangat tinggi, dimana saat siang suhu sangat tinggi, sedangkan saat malam suhu sangat rendah.

Ü  Hujan turun secara tidak teratur

Ü  Curah hujan rendah  (25 cm/tahun)

Ü  Kelembaban udara sangat rendah

Ü  Tanah tandus dan gersang

Ciri Tumbuhan yang hidup di bioma gurun

Tumbuhan semusim umumnya berukuran kecil, berbunga, berbuah dan berbiji dengan jika turun hujan.

Tumbuhan menahun bersifat serofit, beradun kecil bahkan tidak berdaun, daun berlapis lilin, berduri, berapakar panjang, dan memiliki jaringan penyimpan air

Ciri Hewan yang hidup di bioma gurun

Hewan yang hidup di daerah gurun bertubuh kecil, mencari makan pada pagi dan malam hari, hidup di lubang-lubang, misalnya hewan pengerat, ular, kadal, kalajengking, katak, dan hewan bertubuh besar memiliki organ penyimpan air, misalnya unta.

 

2.      Bioma hutan bakau

Letak bioma  hutan bakau adalah di daerah subtropik hingga trpoik di sepanjang  pantai yang landai

Ciri-ciri bioma hutan bakau adalah :

Ü  Didominasi oleh tumbuhan bakau

Ü  Kadar garam air dan tanah tinggi

Ü  Kadar oksigen air dan tanah rendah

Tumbuhan yang dijumpai di bioma hutan   bakau memiliki daun tebal, kaku, dan berlaipis kutikula yang tebal, memiliki akar yang rapat dan kuat, bebarpa jenis memiliki akar tunggang, akar napas (pneumatofora) dan akar lutut yang berfungsi untuk menyerap oksigen dari udara.   Beberapa jenis tumbuhan pada bioma hutan bakan adalah: Rhizopora, Avicenna, Bruguiera

Hewan yang dijumpai di bioma hutan bakau antara lain ikan, udang, kepiting, biawak, buaya, burung.

3.      Bioma hutan basah / hutan hujan tropis

Letak bioma hutan basah adalah di daerah tropic dan subtropis yang banyak dijumpai di Amerika Tengah, Afrika, Asia Tenggara, termasuk Indonesia, dan  Australia Bagian Utara

Ciri-ciri bioma gurun:

Ü  Keadaan hutan lembab dengan suhu sekitar 25oC.

Ü  Mengalami perubahan iklim setempat (iklim mikro)

Ü  Matahari bersinar sepanjang tahun.

Ü  Perubahan suhu dari waktu ke waktu hanya sedikit.

Ü  Ketinggian pohon mencapai 20 – 40 meter.  Beberapa jenis pohon tingginya dapat lebih dari 40 m.

Ü  Pepohonan memiliki cabang yang banyak, berdaun lebat, dan membentuk tudung atau kanopi yang menyebabkan keadaan hutan menjadi gelap.

Ü  Hujan turun merata sepanjang tahun

Ü  Curah hujan tinggi  (200 - 225 cm/tahun)

Tumbuhan yang hidup di bioma hutan basah sangat beragam.  Tumbuhan khas yang dijumpai di bioma hutan basa adalah liana dan tumbuhan epipit, seperti anggrek.

Hewan yang hidup di bioma hutan basah antara lain harimau, burung, kera, badak, babi hutan, dll.

4.      Bioma hutan gugur

Letak bioma hutan gugur adalah di daerah beriklim sedang, yaitu di daerah Amerika Serikat, Eropa, Asia Timur, Chili, dan Pegunungan Amerika Tengah

Ciri-ciri bioma hutan gugur:

Ü  Pada bioma hutan gugur terdapat 4 musim, yaitu musim dingin, panas, gugur, dan semi.

Ü  Ketinggian pohon mencapai 30 – 40 meter. 

Ü  Pepohonan berdaun lebar dan menggugurkan daunnya pada musim dingin.

Ü  Hujan turun merata sepanjang tahun

Ü  Curah hujan tinggi  (70 – 100 cm/tahun)

Tumbuhan yang hidup di bioma hutan gugur

Tumbuhan yang hidup di bioma hutan gugur berdaun lebar dan menggugurkan daunnya pada musim dingin.  Beberapa jenis tumbuh yang hidup di bioma hutan gugur antara lain: Querqus  sp (oak) dan Aler campester (maple)

Hewan yang hidup di bioma hutan gugur

Hewan yang hidup di bioma hutan gugur antara lain beruang, rusa, rakun, rubah, burung pelatuk, bajing, dll.

5.      Bioma hutan lumut

Letak bioma  hutan lumut adalah di daerah pegunungan yang terletak pada ketinggian di atas batas kondensasi air.

Ciri-ciri bioma hutan lumut :

Ü  Didominasi oleh tumbuhan lumut

Ü  Permukaan tanah, bebatuan, dan tumbuhan ditutupi oleh lumut

Ü  Suhu lingkungan rendah dan kelembaban tinggi.

6.      Bioma padang rumput

Letak bioma padang rumput adalah di daerah subtropic yang terbentang sampai daerah tropis.

Ciri-ciri bioma padang rumput:

Ü  Didiminasi oleh tumbuh rumput

Ü  Porositas tanah banyak, draninase cepat namun tidak teratur sehingga tumbuhan sukar untuk mengambil air.

Ü  Hujan turun secara tidak teratur

Ü  Curah hujan (25 – 50 cm/tahun)

Tumbuhan yang hidup di bioma padang rumput umumnya adalah jenis rumput-rumputan baik rumput yang pendek, misalnya Buffalo grasses, dan grana, hingga rumput yang panjangnya mencapai 3 m seperti Indian grasses dan Bluestem

Hewan yang hidup di bioma gurun antara lain bison, kanguru, zebra, jerapah, gajah, ular, singa, dan srigala

7.      Bioma sabana

Letak bioma  sabana adalah di daerah subtropik hingga trpoik, yaitu di Afrika, Nusa Tenggara, dan Australia

Ciri-ciri bioma hutan bakau adalah :

Ü  Didominasi oleh tumbuhan alang-alang

Ü  Sabana berasal dari hutan yang rusak yang dalam suksesi berikutnya terbentuk alang-alang.

Ü  Sabana dibedakan atas:

Ü  Sabana murni, yaitu hanya didominasi oleh satu jenis tumbuhan.

Ü  Sabana campuran, yaitu didominasi oleh berbagai jenis tumbuhan.

Tumbuhan yang dijumpai di bioma sabana pada umumnya adalah rumput alang-alang.

Hewan yang dijumpai di bioma sabana antara lain kijang, zebra, macan tutul, singa, dll

8.      Bioma taiga

Letak bioma taigaadalah di daerah utara Amerika Utara, Eropa, Asia yang terbentang di sebelah selatan pegunungan yang tinggi.

Ciri-ciri bioma taiga:

Ü  Suhu saat musim dingin sangat rendah sehingga membentuk salju

Ü  Saat musim panas pertumbuhan tanaman berlangsung antara 3 – 6 bulan.

Tumbuhan yang hidup di bioma hutan gugur

Tumbuhan yang hidup di bioma taiga adalah tumbuhan conifer, seperti Juniperus sp, betula sp, Alnus sp, dll.

Hewan yang hidup di bioma hutan gugur

Hewan yang hidup di bioma taiga antara lain: beruang, ajak, moose, dll.

9.      Bioma tundra

Letak bioma  tundra adalah di daerah kutub belahan bumi utara dengan ketinggian di atas 2500 meter.

Ciri-ciri bioma hutan bakau adalah :

Ü  Perbedaan musim panas dan dingin sangat mencolok.

Ü  Perubahan dari musim panas ke musim dingin sangat cepat.

Ü  Banyak dijumpai genangan-genangan air yang membeku, pada air yang dangkal gengangan air membeku sampai bagian dasarnya.

Tumbuhan yang dijumpai di bioma tundra memiliki cirri sebagai berikut:

Tumbuhan semusim masa pertumbuhannya sangat pendek, memiliki bunga yang mencolok dan berbunga serempak.

Saat musim dingin dumbuhan mengalami dormansi.

Hewan yang dijumpai di bioma tundra memiliki cirri antara lain:

Ü  Memiliki lapisan lemak yang tebal di bawah kulit untuk mengatur suhu tubuhnya

Ü  Pada musim panas hewan di bioma tundara berbulu gelap, sedangkan pada musim dingin berbulu putih. 

Ü  Beberapa jeis hewan di bioma tundra antara lain: Caribou, Reindeer, Muskoxen, dan beruang kutub.

 

Suksesi Dan Keseimbangan Lingkungan

Pengertian suksesi

Suksesi adalah proses perubahan yagn berlangsung satu arah secara teratur yang terjadi pada suatu komunitas dalam jangka waktu tertentu hingga terbantuk komunitas baru yang berbeda dari komunitas semula. 

Macam-macam suksesi

Berdasarkan kondisi awal habitat suatu lingkungan yang mengalami kerusakan, suksesi dibedakan atas:

·         Suksesi primer

Suksesi primer adalah suksesi yang dimulai dari ekosistem yang mengalami kerusakan total, misalnya akibat letusan gunung berapi, dimana tidak ada lagi makhluk hidup yang dapat hidup di ekosistem tersebut. Suksesi primer ini diawali dengan tumbuhan  pioneer (perintis).  Yang termasuk tumbuhan perintis antara lain lichens (lumut kerak), ganggang, dan lumut.

Gambar letusan krakatau 1883 (Sumber: rovicky.wordpress.com) yang menyebabkan kerusakan ekosistem yang sangat parah. (kiri) dan gambar anak krakatau saat ini hasil dari proses suksesi primer (Sumber travelplusindonesia.blogspot.com)

 

·         Suksesi sekunder

Suksesi sekunder adalah suksesi yang terjadi pada ekosistem yang mengalami kerusakan tidak parah, misalnya kerusakan akibat banjir, angina kencang, tsunami, penebangan hutan, dan pembukaan lahan.



Gambar proses suksesi

 

Akhir dari suksesi

Akhir dari suksesi adalah terbentuk komunitas klimaks (komunitas yang seimbang), yaitu komunitas yang ditandai dengan keseimbangan, dimana tidak terjadi pergantian dominasi lagi.  Komunitas klimaks dapat terjadi karena dua faktor:

·         Daya dukung lingkungan, yaitu kemampuan lingkungan untuk menyediakan segala sumber daya alam yang diperlukan oleh makhluk

·         Daya lenting lingkungan, yaitu kemampuan lingkungan untuk pulih kembali.

Berdasarkan tempat terbentuknya, komunitas klimaks dibedakan 3 macam, yaitu

*        Hidrosfer, yaitu suksesi yang terbentuk di ekosistem  air tawar

*        Halosfer, yaitu suksesi yang terbentuk di ekosistem  air payau

*        Xerosfer, yaitu suksesi yang terbentuk di daerah gurun.

Berdasarkan klimaksnya, ekosistem dibedakan atas:

·         Monoklimaks, yaitu klimaks yang terjadi pada daerah dengan musim tertentu

·         Poliklimaks, yaitu klimaks yang dipengaruhi oleh factor fisik yang salah satunya dominant, seperti factor tanah, tofografi, dan drainase.

Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan suksesi

Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan suksesi antara lain:

·         Luas komunitas yang mengalami gangguan

·         Jenis tumbuhan di sekitar komunitas

·         Kehadiran pemencar benih

·         Iklim

·         Kecepatan angin

·         Jenis substrat yang terbentuk


ALIRAN ENERGI DAN BIOLIMIMA

Pengertian energi

Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha atau kerja.  Satuan energi secara internasional adalah Joule (J), sedangkan satuan energi secara tradisional/konvensional adalah Kalori (Kal). 1 Joule = 0,293 kalori; 1 kalori =  4,186 Joule.

Hukum tentang energi

Hukum Thermodinamika I: “Energi dapat diubah dari satu bentuk energi ke bentuk energi lain, tetapi energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan”. Misalnya energi  cahaya matahari dapat diubah menjadi energi kimia oleh tumbuhan, energi kimia dapat diubah menjadi energi gerak (pada hewan atau manusia).

Hukum Thermodinamika II:

a.       “Bahwa setiap terjadi perubahan bentuk energi selalu terjadi degradasi energi dari bentuk energi terpusat menjadi bentuk yang tersebar”.   Misalnya untuk melakukan gerak diperlukan banyak energi, namun tidak semua energi tersebut yang dibutuhkan untuk bergerak,  karena sebagian terbuang pada saat respirasi.

b.      “Bahwa dalam proses transformasi energi tidak akan terjadi transformasi energi yang mempunyai efisiensi 100%”. Misalnya pada proses fotosintesis, hanya sedikit energi yang dapat diubah menjadi energi potensial dalam bentuk makanan, kaerna sebagian besar energi cahaya matahari berubah menjadi energi panas yang tidak dapat dipergunakan.

 

 

Sumber Energi

Sumber energi bagi seluruh kehidupan adalah cahaya matahari.  Energi matahari diubah oleh tumbuhan menjadi energi kimia berupa zat makanan.  Energi kimia dari tumbuhan diubah menjadi energi gerak oleh manusia atau hewan memakan tumbuhan tersebut. 

Banyaknya energi cahaya yang  dapat diterima oleh tumbuhan satu dengan yang lain berbeda-beda, tergantung pada letak ketinggian daerah dari permukaan laut dan adanya penutupan suatu daerah, misalnya penutupan oleh tumbuhan.

Beberapa hal yang berkaitan dengan energi:

Ø  Energi dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lain

Ø  Energi tidak dapat diciptakan  dan tidak dapat dimushankan

Ø  Energi tidak dapat didaur ulang dan tidak dapat kembali ke matahari.

Ø  Energi panas yang tersebar ke alam tidak dalam dipergunakan lagi.

Ø  Energi dapat disimpan.

Ø  Energi yang dapat disimpan oleh makhluk hidup hanya sedikit, karena sebagian digunakan untuk respirasi, aktivitas, reproduksi, dan pertumbuhan.

Ø  Setiap konsumen dalam tingkat trofik mendapatkan energi yang lebih rendah dari energi yang didapat oleh konsumen sebelumnya,  karena sebagian energi tersebut terbuang saat respirasi, aktivitas, reproduksi, dan pertumbuhan oleh  organisme pada konsumen sebelumnya.

Ø  Pengurai merupakan batas akhir penggunaan energi.

Urutan Aliran Energi

Urutan aliran energi adalah sebagai berikut





















Siklus materi

Urutan siklus materi adalah sebagai berikut



Gambar Siklus Materi (Sumber: Koleksi Penyusun)

Siklus biogeokimia (siklus materi)

Siklus biogeokimia adalah siklus unsure/senyawa kimia yang mengalir dari komponen abiotik dan biotic dan mengalami perpindahan dari organisme satu ke organisme lain serta beredar kembali ke lingkungan fisik (abiotik).  Senyawa atau unsur-unsur kimia yang diperlukan organisme, di antaranya adalah sebagai berikut: karbon, oksigen, nitrogen, hydrogen, air, sulfur, dan daur sediment. 

·         Siklus nitrogen

Nitrogen di atmosfer terdapat dalam bentuk N2.  80% gas yang terdapat di udara adalah nitrogen.   Nitrogen merupakan  bahan pembentuk asam amino (protein).  Manusia dan hewan memerlukan  nitrogen dalam bentuk protein.  Sedangkan tumbuhan memerlukan nitrogen dalam bentuk nitrat (NO3-).  Melalui proses asimilasi, tumbuhan mengubah nitrat menjadi protein. 

Siklus nitrogen adalah sebagai berikut:

Jika ada halilintar atau petir, akan menyebabkan terjadinya persenyawaan antara N2 di atmosfer dengan H2 dan O2 yang kemudian terbawa oleh air hujan (H2O) dan ikut terbawa ke tanah dengan turunnya hujan menjadi NO3- (nitrat) dan NO2- (Nitrit).  Nitrat (NO3-) dapat diserap oleh tumbuhan.

Kotoran hewan, urin, tumbuhan dan hewan yang mati akan diurai oleh bakteri menjadi ammonium dan amoniak (NH3).   Amonium lalu diubah menjadi nitrat (NO3-) oleh bakteri Nitrosomonas.  



Gambar siklus nitrogen (Sumber: Koleksi Penyusun)

 

·         Siklus karbon

Di atmosfer karbon terdapat dalam bentuk CO2.  Di dalam air, karbon terdapat dalam bentuk CO2 terlarut.  Manusia dan hewan memperoleh karbon dalam bentuk karbohidrat yang diperoleh dari tumbuhan.  Karbohidrat tersebut  akan digunakan untuk membentuk energi dalam tubuh manusia dan hewan.

Siklus karbon adalah sebagai berikut:

v  CO2 dihasilkan dari:

-          Dari hasil metabolisme atau pengubahan zat makanan menjadi ATP (energi), pada manusia dan hewan yang dikeluarkan melalui proses pernapasan.

-          CO2 juga dihasilkan dari  pembakaran bahan bakar fosil (minyak bumi dan batu bara). 

-          CO2 juga dihasilkan dari  proses pembusukan kotoran organsime atau pembusukan organisme yang telah mati (tumbuhan, hewan, dan manusia) oleh organisme pengurai.

v  Penggunaan CO2

-          CO2 digunakan oleh tumbuhan pada saat fotosintesis.   COtersebut kemudian di ubah menjadi karbohidrat atau amilum dalam proses fotosintesis oleh tumbuhan hijau, ganggang, dan fitoplankton. 

-          Manusia dan hewan memperoleh karbon dalam bentuk karbohidrat atau amilum ketika memakan tumbuhan yang mengandung karbohidrat. 

-          Dari hasil metabolisme atau pengubahan zat makanan menjadi ATP (energi), manusia dan hewan mengeluarkan CO2 ke atmosfer, dimana CO2 tersebut kemudian akan digunakan kembali oleh tumbuhan untuk fotosintesis.

Saat ini  kadar CO2 diatmosfer semakin meningkat, karena semakin banyaknya penggunaan bahan pembakaran fosil dan semakin banyaknya tumbuhan yang ditebang dimana tumbuhan tersebut berfungsi menyerap CO2.

 

·         Siklus oksigen

Di dalam tubuh oksigen diperlukan untuk proses oksidasi atau pembakaran zat makanan untuk diubah menjadi ATP atau energi pada proses metabolisme.  Oksigen diperoleh melalui proses pernapasan, dimana organisme menghisap oksigen dan mengeluarakan karbondioksida.

Di atmosfer oksigen  terdapat dalam bentuk  O2 dan di alam air  oksigen terdapat dalam bentuk oksigen terlarut. 

Siklus oksigen adalah sebagai berikut:

-          Oksigen dihasilkan dari proses fotosintesis  tumbuhan dan ganggang, dimana tumbuhan, ganggang, dan fitoplankton pada saat fotosintesis menyerap CO2 dan melepaskan O2 dan uap air ke atmosfer sebagai zat sisa dari proses fotosintesis.

-          Ketika bernapas, manusia dan hewan menghisap oksigen (O2) dan melepaskan zat sisa metaboisme berupa CO2 dan uap air H2O. 

-          CO2 akan diserap tumbuhan dan ganggang pada saat terjadi proses fotosintesis, dan kemudian dilepaskan oksigen (O2), dimana oksigen tersebut  kemudian akan dihisap oleh  manusia dan hewan pada saat respirasi. 



     Gambar siklus oksigen dan karbon (Sumber: Koleksi Penyusun)

·         Siklus air

Di dalam tubuh air diperlukan untuk membantu dalam hidrolisis pada reaksi metabolisme



Gambar siklus air (Sumber: Koleksi Penyusun)

 

Siklus air dibedakan atas :

·         Siklus pendek

Proses siklus pendek air adalah sebagai berikut

Ø  Air laut, sungai, danau, dan rawa mengalami penguapan akibat teriknya panas sinar matahari.  Dari percikan ombak pun akan terbentuk uap air.

Ø  Dengan bantuan angin uap air tersebut diterbangkan ke angkasa dan selanjutnya uap air tersebut mengalami kondensasi dan terbentuklah titik-titik air. 

Ø  Kumpulan titik-titik air diangkasa tersebut akan kembali jatuh ke bumi sebagai hujan.

 

·         Siklus panjang

Proses siklus pendek air adalah sebagai berikut:

Ø  Respirasi tumbuhan, hewan, manusia, hasil fotosintesis tumbuhan, dan aktivitas manusia seperti memasak akan menghasilkan uap air. 

Ø  Dengan bantuan angin uap air tersebut diterbangkan ke angkasa dan selanjutnya uap air tersebut mengalami kondensasi dan terbentuklah titik-titik air. 

Ø  Kumpulan titik-titik air diangkasa tersebut akan kembali jatuh ke bumi sebagai hujan.

 

·         Siklus belerang (S)

Sulfur atau belerang merupakan unsur penting penyusun protein.  Di alam sulfur terdapat di kerak bumi dalam bentuk sulfat (SO42 -).  Tumbuhan memperoleh sulfur dalam tanah ini dalam bentuk sulfat (SO42 -).  Manusia dan hewan mendapatkan sulfur dari memakan tumbuhan.  



Gambar siklus belerang  (Sumber: Koleksi Penyusun)

 

Siklus sulfur (belerang) adalah sebagai berikut:

o   Tumbuhan atau hewan yang mati akan diurai oleh jasad renik menjadi gas berbau busuk (H2S) atau SO2 (dimetil sulfide), dan SO42- (sulfat).  Secara alami gunung berapi pun menghasilkan sulfat atau berelang.  Begitu pula dengan hasil pembakaran minyak bumi dan batu bara dari asap pabrik atau kendaraan bermotor akan menghasilkan SO2.  Jika gas SO2 hasil buangan asap kendaraan di udara terlalu banyak, maka gas tersebut akan bereaksi dengan air hujan menjadi asam sulfat (H2SO4) yang menyebabkan terjadinya hujan asam yang sangat merugikan ekosistem.

o   Oleh tumbuhan sulfat diserap melalui akar untuk kemudian dalam proses asimilasi akan terbentuk menjadi protein. 

o   Jika manusia dan hewan memakan tumbuhan yang berprotein, maka  protein akan masuk ke dalam tubuh manusia maupun hewan.  Manusia, hewan, dan tumbuhan yang mati akan diurai oleh mikroorgansme, dan kandungan sulfurnya akan dilepaskan kembali ke alam. 

·         Siklus fosfor

Fosfor merupakan bahan pembentuk tulang manusia maupun hewan, sebagai bahan pembentuk asam nukleat (protein), dan ATP (energi).  Manusia dan hewan mandapatkan melalui memakan tumbuhan. 



Gambar siklus fosfor  (Sumber: Koleksi Penyusun)

Siklus fosfor adalah sebagai berikut:

o   Tumbuhan atau hewan yang mati, feses, dan urin organisme akan diurai menjadi fosfat orgaik yang kemudian akan diubah menjadi fosfat anorganik oleh aktivitas bakteri.  Secara alami gunung berapi pun menghasilkan sulfat atau berelang.  Begitu pula dengan hasil pembakaran minyak bumi dan batu bara dari asap pabrik atau kendaraan bermotor akan menghasilkan SO2.  Jika gas SO2 hasil buangan asap kendaraan di udara terlalu banyak, maka gas tersebut akan bereaksi dengan air hujan menjadi asam sulfat (H2SO4) yang menyebabkan terjadinya hujan asam yang sangat merugikan ekosistem.

o   Oleh tumbuhan sulfat diserap melalui akar untuk kemudian dalam proses asimilasi akan terbentuk menjadi protein. 

o   Jika manusia dan hewan memakan tumbuhan yang berprotein, maka  protein akan masuk ke dalam tubuh manusia maupun hewan.  Manusia, hewan, dan tumbuhan yang mati akan diurai oleh mikroorgansme, dan kandungan sulfurnya akan dilepaskan kembali ke alam. 


RAPOR KURIKULUM MERDEKA

RAPOR KURIKULUM MERDEKA BERBASIS EXCEL Rapor Kurikulum Merdeka Berbasis Excel dibuat menggunakan MS Excel yang didesain dengan mudah, ringka...